TINGKATKAN KOMITMEN MENUJU WBBM, LPMP DIY LAKSANAKAN “NGANGSU KAWRUH” KE BBPPMPV BOE MALANG

(Malang, 30 Desember 2021). Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan terus membangun komitmen untuk meningkatkan kapasitas lembaga dan kualitas pelayanan. Setelah pada tahun 2020 memperoleh Predikat ZI-WBK, dan melakukan internalisasi dan refleksi selama 1 tahun, pada akhir tahun 2021 ini LPMP DIY telah mencanangkan menuju WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani). Dalam rangka mempersiapkan diri menuju WBBM tersebut, berbagi upaya terus dilakukan, dan salah satunya adalah dengan melakukan studi tiru “ngangsu kawruh” ke satker yang telah sukses meraih WBBM, yaitu Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Otomotif dan Elektronika (BBPPMPV BOE) Malang. BBPPMPV BOE Malang telah berhasil mendapat prestasi unit kerja pelayanan berpredikat ZI-WBK dari Menpan RB pada tahun 2017, dan selanjutnya berhasil meraih predikat ZI-WBBM pada tahun 2019.

Bertolak dari Yogyakarta pada hari Rabu (29/12) rombongan LPMP DIY bergerak menuju Malang dengan menggunakan transportasi darat bus. Rombongan terdiri atas 40 karyawan dipimpin langsung oleh Kepala LPMP DIY, Minhajul Ngabidin, S.Pd, M.Si. dan koordinator kegiatan Insan Yudhanarta, M.Pd.

Acara inti studi tiru “ngangsu kawruh” dilakukan melalui kegiatan Focus Group Discussion yang dilaksanakan di Aula Utama BBPPMPV BOE pada hari kamis, 30 Desember 2021. Hadir dalam kegiatan FGD tersebut hadir lengkap pejabat dari BBPPMPV BOE antara lain Plt Kepala BBPPMPV BOE yang juga Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Vokasi (Ditjen Vokasi) Dr. Henri Togar Hasiholan Tambunan, S.E., M.A., Kabag TU Dr. Ir. Abdul Rochim, MM, Koordinator Fungsi Perencanaan, Darmadi, Koordinator Fungsi Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi, Dr. Anwar dan segenap jajaran manajemen lainnya.

Dalam sambutannya, Kepala LPMP DIY menyampaikan tujuan utama kegiatan ini adalah “ngangsu kawruh” terkait pengelolaan organisasi dan menggali praktek-praktek baik strategi menuju WBBM. Sementara itu, Abdur Rohim, Kabag TU BBPPMPV BOE dalam sambutannya menyampaikan tentang sekilas sejarah dinamika perubahan kelembagaan dan tusi BBPPMPV. Keberhasilan BBPPMPV merupakan buah dari perjuangan di tengah banyak tantangan, yang salah satunya adalah perubahan peningkatan tusi dalam pelaksanaan penjaminan mutu dan pelaksanaan program link and mach pendidikan vokasi.

Plt Kepala BBPPMPV BOE, Henri Tambunan dalam paparannya menyampaikan bahwa  bahwa kunci sukses meraih WBBM adalah perwujudan budaya integritas, pelayanan prima dan adanya inovasi layanan, sehingga layanan bisa lebih mudah dan lebih cepat. Semua itu dapat terbentuk harus diawali dengan adanya semangat kebersamaan dan pembentukan team work yang solid. Oleh karena itu, persiapan utama yang harus dilakukan untuk menuju WBBM adalah bagaimana memastikan kedua aspek tersebut bisa dibangun.

Kegiatan dilanjutkan dengan dialog untuk saling sharing dan menggali praktek-praktek baik dengan menghadirkan narasumber unsur menajemen BBPPMPVBOE dengan dipandu langsung oleh Kepala LPMP DIY. Dalam paparannya, Koordinator Fungsi Penjamninan Mutu Pendidikan Vokasi, Dr. Anwar, menyampaikan bahwa tugas BBPPMPV BOE yang sebelumnya lebih fokus pada pelaksanaan Diklat, saat ini mendapat dua tambahan tugas baru yaitu melaksanakan penjaminan mutu pendidikan dan mengawal keterlaksanaan link and mach pendidikan vokasi dengan dunia industry dan dunia usaha.

Acara FGD diakhiri dengan kegiatan survey lingkungan kerja dilakukan dengan melakukan observasi ke seluruh lingkungan kampus BBPPMPV BOE dan ruang-ruang kerja, dan melakukan dialog dengan para petugas dan pegawai yang ada. (Dwi/SI)

« of 22 »

Artikel Lain

Hari Guru Nasional 2024: Guru Hebat, Indonesia Kuat

Yogyakarta – Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) DIY memperingati Hari Guru Nasional pada Senin, (25/11/2024), …

Mendikdasmen: Para Guru Harus Memiliki Standar Pendidikan D4 dan S-1

KULONPROGO – Guru harus memiliki standar pendidikan D4 dan S-1. Demikian diungkapkan Menteri Pendidikan Dasar …