Penggunaan Bimbingan Klinis Untuk Meningkatkan Kemampuan Melaksanakan PTK Pada Guru Sekolah dasar

Oleh : Drs. Yoko Rimy, M.Si

Widyaiswara LPMP D.I. Yogyakarta

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengimplementasikan bimbingan klinis, dan 2) meningkatkan kemampuan guru dalam pelaksanaan penelitian tindakan kelas.

Penelitian menggunakan rancangan Action research model Kemmis dan Targat. Seting dan subjek penelitian adalah  kelompok kerja guru SD di Gunungkidul, sebanyak 18 orang guru yang belum mengenal PTK. Penelitian dilakukan sebanyak 2 siklus penelitian dengan 3 tahapan tatap muka setiap siklusnya. Panarikan data dengan menggunakan instrumen lembar observasi, produk, dan dokumen. Analisis data dengan diskripitf kualitatif.

Hasil penelitian menunjukkan : 1) Prosedur klinis yang telah digunakan dalam pembimbingan, dan dapat meningkatkan kemampuan guru dalam meningkatakan kemampuan reflektif pembelajaran, adalah bimbingan kilinis model Abrell dengan 5 langkah bimbingan klinis yaitu: a) menciptakan hubungan kerja harmonis, saling menghargai, dan saling terbuka, b) Mengidentifikasi apa yang diperlukan, aspirasi dan pengalaman masing-masing dan tujuan, c) merencanakan yang harus dilakukan, bagaimana dan kapan, d) pengamatan proses pembelajaran dengan menempatkan diri sesuai peran, sebagai ”guru”, dan ”pembimbing”; 2) kompetensi yang dapat ditingkatkan melalui bimbingan klinis adalah   kemampuan guru dalam melaksanakan penelitian tindakan kelas meliputi kemampuan dalam menyusun proposal penelitian, kemampuan dalam melaksanakan penelitian dan menyusun laporan penelitian.

 

Read More….