ZIWBK

Gerakan PANDAI: Pelatihan Computational Thinking bagi Guru Sekolah Dasar

Kemitraan Universitas Atmajaya Yogyakarta, BPMP Prov.DIY dan Dinas Pendidikan Kab. Gunungkidul Dalam akselerasi mutu pendidikan

Kemitraan demi peningkatan mutu pendidikan menjadi komitmen BPMP Prov. DIY, semangat itulah yang melatari terselenggaranya kegiatan Pelatihan Computational Thinking bagi Guru Sekolah Dasar di Kabupaten Gunungkidul, bekerjasama dengan BEBRAS Indonesia Biro Universitas Atmajaya Yogyakarta dan Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul.

Kegiatan diselenggarakan selama sehari pada tanggal 16 Februari 2023 bertempat di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul, dengan sasaran 50 orang guru SD di Kabupaten Gunungkidul. Dalam laporannya, Ketua BEBRAS Indonesia Biro UAJY, Zeni Ernaningsih, M.Pd menjelaskan tujuan kegiatan ini untuk menggalakkan gerakan PANDAI (Pengajar Era Digital Indonesia), yaitu guru-guru penggerak sebagai penyemai dan penumbuhkembang kemampuan computational thinking (berpikir layaknya computer) di antara pendidik dan terutama bagi anak-anak didiknya.  Mewakili Kepala Dinas, Kasi Kurikulum Bidang SD Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul, Asbani, M.Pd menghimbau agar para guru di Kabupaten Gunungkidul selalu berupaya bergerak maju demi akselerasi mutu pendidikan. Ditambahkan, pelatihan ini sudah pasti dibutuhkan karena mengembangkan kompetensi berpikir computationally dan berlogika, dan ke depannya Dinas Pendidikan akan mencoba memformulasikan program dan kegiatan pengimbasannya. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala BPMP Prov. DIY, Drs. Eko Sumardi, M.Pd yang menekankan bahwa semua upaya yang sudah, tengah dan akan dilakukan adalah untuk anak didik, pencapaian anak didik adalah hasil karya para guru. Lebih lanjut Pak Eko menyampaikan bahwa kebijakan Merdeka Belajar ini penuh dinamika, maka jangan sampai tertinggal. Dalam transisi pendidikan adalah hal wajar jika terdapat kesulitan-kesulitan, namun itu diperlukan untuk keluar dari zona nyaman – dan Pelatihan Computational Thinking adalah salah satu pintu keluarnya, pungkas Pak Eko.

Pelatihan Computational Thinking ini didukung dan didanai oleh Google, dibimbing oleh para narasumber dari Tim BEBRAS Indonesia Biro UAJY yang mengusung materi Paparan CT dan Informartika, Latihan CT secara Unplugged, Soal HOT dan Relasi dengan Soal Computational Thinking, serta Membuat Akun Latihan CT secara Online. Setelah mendapatkan materi, peserta selanjutnya akan melaksanakan tugas mandiri, melakukan micro-teaching dan menyusun laporan, dengan total 32 JPL. Diharapkan ke depannya gerakan PANDAI ini akan diimbaskan ke teman sejawat, dan diaplikasikan dalam proses pembelajaran. (sin)

Soal HOTS dan soal computational thinking, dua hal yang idealnya bersinergi
Pembelajaran deskriptif sebagai bagian dari proses computational thinking
Pembukaan Pelatihan Computational Thinking bagi Guru SD Kab. Gunungkidul oleh Kepala BPMP Prov. DIY

Artikel Lain

Bincang Santai Bersama Pak Dirjen: Always Seputar Merdeka Belajar!

Sebagaimana diketahui, Kebijakan Merdeka Belajar diluncurkan Mendikburistek pada 2020, dan semenjak itu terus bergulir berbagai episode …

Perkuat Sinergi dan Kompetensi Menuju Efektivitas Tujuan Program Kerja

Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) D.I. Yogyakarta menyelenggarakan Workshop Penyusunan Program Kerja tahun 2023. Workshop …