Jakarta – Tim sepak bola pelajar DIY berhasil meraih peringkat ketiga dalam ajang Galasiswa Indonesia (GSI) 2024 setelah mengalahkan Sumatra Barat dengan skor tipis 1-0 dalam laga perebutan juara III yang digelar Sabtu (26/10/2024), di ASIOP Stadium Jakarta. Gol tunggal yang memastikan kemenangan DIY dicetak oleh gelandang andalan mereka, Yusuf Candrawinata, pada menit ke-8 babak pertama.
Prestasi ini semakin lengkap dengan penobatan DIY sebagai tim paling fair play di turnamen tersebut. Gelar tim fair play ini menjadi pengakuan atas dedikasi Tim DIY dalam menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas selama kompetisi.
Anugerah ini melambangkan penghormatan terhadap nilai-nilai kejujuran, persahabatan, rasa hormat, dan tanggung jawab yang selalu dijaga Tim DIY di setiap pertandingan. “Bagi kami, predikat tim fair play sangat membanggakan. Ini membuktikan bahwa siswa DIY bisa menjadi teladan sportivitas dalam olahraga,” ujar Sinta Ari Dewi, pendamping tim dari BPMP DIY.
Sinta juga menyoroti kualitas pemain DIY secara individual yang penuh talenta, terbukti kapten tim Kivlan Phidias Setyawan yang dinobatkan sebagai pemain bertahan terbaik. Atas prestasinya Kivlan mendapatkan trofi serta uang pembinaan senilai Rp. 15.000.000,00 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek).
Prestasi ini mendapat apresiasi khusus dari Kepala BPMP DIY, Bambang Hadi Waluya, yang hadir langsung menyaksikan pertandingan. Menurut Bambang, permainan tim DIY sejak fase penyisihan hingga final perebutan juara III menunjukkan konsistensi dalam kualitas.
Bambang bahkan menilai pertandingan semifinal antara DIY dan Jawa Barat sebagai partai yang terbaik dalam turnamen ini. Meski harus puas sebagai juara III setelah sebelumnya kalah dari Jawa Barat melalui adu penalti, Tim DIY tetap tampil maksimal dan terus menunjukkan semangat juang tinggi.
“Integritas dan sportivitas, yang merupakan nilai-nilai khas pendidikan di Yogyakarta, terbukti dalam ajang ini. Para siswa DIY meraih anugerah tim fair play, sehingga telah memberi keteladanan nilai sportifitas kepada seluruh bangsa Indonesia,” ungkap Bambang bangga.
Dengan prestasi ini, Tim DIY tidak hanya mengharumkan nama daerahnya dengan meraih posisi ketiga secara nasional tetapi juga meninggalkan jejak yang patut menjadi inspirasi bagi generasi muda, yaitu kejujuran dan sportivitas dalam setiap pertandingan. “Tropi juara III beserta hadiah uang pembinaan senilai Rp. 110.000.000,00 dari Kemdikbudristek menjadi simbol kebanggaan bagi seluruh masyarakat DIY atas prestasi dan sikap sportif yang telah ditunjukkan para siswanya,“ ujarnya.