Yogyakarta – Pesan dari semua program prioritas Kemdikbudristek harus ditransmisikan kepada seluruh sasaran, mitra dan pemangku kepentingan. Oleh karena itu, produksi konten untuk mempublikasikan pesan program prioritas, perlu digarap serius agar menarik bagi khalayak.
Hal ini dilaporkan Katimja Informasi dan Komunikasi Publik BPMP DIY, Agus Hari Prabowo, mengawali pembukaan Kegiatan Penyusunan Alur Cerita/Substansi Konten Program Prioritas, Senin (3/6/24) di Kampus Kalasan. “Produk konten yang ada, belum sesuai selera khalayak, maka perlu kreativitas dalam menyusun konten yang beragam dan menarik sehingga pesan program-program prioritas sampai kepada masyarakat,” jelasnya.
Kegiatan dibuka Kasubbag Umum BPMP DIY Retno Wijayanti. Dalam sambutannya, Retno mengingatkan fungsi penting publikasi adalah menyampaikan pesan dengan benar secara menarik.
“Publikasi intinya menyampaikan pesan pesan Kemdikbudristek dalam rangka mendukung advokasi program prioritas,” tandasnya. Menurut Retno, trend saat ini media video lebih diminati khalayak.
Oleh karena itu, BPMP DIY perlu serius dalam memproduksi video yang baik, guna mendukung publikasi dan glorifikasi pesan pesan Kemdikbudristek. Kegiatan berlangsung 3 hingga 4 Juni 2024, diikuti 7 peserta dari BPMP DI Yogyakarta yang menangani program prioritas Gerakan Sekolah Sehat, Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Satuan Pendidikan, Gerakan Transisi PAUD-SD yang Menyenangkan serta Guru Penggerak menjadi Kepala Sekolah/Pengawas Sekolah.
Selain itu melibatkan 12 peserta dari unsur Dinas Dikpora, mitra UPT Kemendikbudristek di wilayah DI Yogyakarta, BTKP DIY, serta beberapa guru yang menjadi konten kreator program video. Narasumber dalam Kegiatan ini dari Balai Teknologi dan Komunikasi Pendidikan (BTKP) Daerah Istimewa Yogyakarta.
Melalui kegiatan ini, diharapkan diperoleh rumusan kebutuhan konten Gerakan Sekolah Sehat, TPPKSP, Transisi PAUD-SD Menyenengkan, dan Guru Penggerak menjadi Kepala Sekolah/Pengawas Sekolah. Dalam 2 hari kegiatan ditargetkan dapat menghasilkan minimal 4 (empat) naskah media/alur cerita/substansi konten program video program prioritas.