BPMP D.I. Yogyakarta Laman Resmi BPMP D.I. Yogyakarta
Iklim inklusivitas yang terpotret dari hasil Asesmen Nasional (AN) menunjukkan pengetahuan, penerimaan dan dukungan warga sekolah terhadap siswa penyandang disabilitas dan cerdas berbakat istimewa. Nilai-nilai inklusivitas tercermin dari pola pikir bahwa disabilitas bukanlah sebuah beban.
Hal ini disampaikan Kepala Layanan Disabilitas UIN Sunan Kalijaga Asri Hanjarwati, Kamis (9/11) pada kegiatan Advokasi Transformasi Pendidikan Khusus. Kegiatan dibuka Kasubbag Umum BPMP DIY Retno Wijayanti dan diikuti olah para pejabat struktural di lingkungan dinas pendidikan di DIY.
Asri yang membawakan materi Strategi Mewujudkan Masyarakat Inklusif, menjelaskan bahwa kondisi disabilitas dapat terjadi pada setiap orang. Maka menurut Asri perlu diwujudkan masyarakat inklusif, yang dapat menghargai seseorang dengan kondisi disabilitas dapat berpartisipasi dalam karya usahanya sebagai manusia.
Supaya tercipta ekosistem yang mendukung terwujudnya masyarakat inklusif, menurut Asri perlu dibentuk unit layanan disabilitas bidang pendidikan. Kepala Unit Layanan Disabilitas Dinas Dikpora Kota Yogyakarta Aris Widodo selanjutnya menyampaikan Kiat-kiat dan Perjuangan Pembentukan Unit Layanan Disabilitas Pendidikan di Kota Yogyakarta.
Kepala Bidang Pendidikan Khusus Provinsi D.I Yogyakarta Tri Haryani, tampil pada sesi kedua. Tri menyampaikan regulasi (Permendikbudristek 48 tahun 2023) tentang akomodasi yang layak terhadap penyandang disabilitas mulai dari jenjang pendidikan anak usia dini sampai dengan pendidikan tinggi .
Selanjutnya Kepala Pusat Studi Inklusi Sekolah Tumbuh Widyastuti, menyampaikan Strategi Peningkatan Iklim Inklusivitas di Sekolah. Nilai-nilai inklusivitas di sekolah menurut Widyastuti ditumbuhkan dengan menghindari label ‘anak inklusi’, sehingga mendukung terciptanya kelas yang inklusif dan saling mendukung antar siswa.
Kegiatan advokasi ini merupakan dukungan BPMP DIY dalam mengoptimalkan partisipasi dan kualitas proses pembelajaran di sekolah. Hasil dari kegiatan advokasi ini berupa draft SK Unit Layanan Disabilitas dengan memaksimalkan struktur fungsi yang sudah ada dan identifikasi strategi peningkatan iklim inklusivitas pada kabupaten/kota dan provinsi di wilayah D.I Yogyakarta. (mar)
